Matahari tengah malam atau midnight sun adalah fenomena alam yang terjadi pada bulan-bulan musim panas (summer) di lintang utara dekat Lingkaran Arktik (kutub utara) dimana matahari masih terlihat di tengah malam pada waktu lokal apabila cuaca cerah
Pada bulan Mei banyak sekali turis Asia, Eropa Tengah akan berkunjung ke ujung utara bumi itu untuk menyaksikan fenomena alam tersebut. Salah satu kota tujuan untuk wisata ‘Midnight Sun’ itu adalah Tromso, Bodo, Hammerfest dan Nordkapp.
Tromso adalah kota besar terakhir sebelum memasuki kawasan lingkaran kutub utara. Kota ini terletak 69°40? Lintang Utara, dan hanya berjarak 350 km dari situ. Pada setiap bulan Mei, matahari akan tenggelam dan langsung terbit di cakrwala kota Tromso. Nah turis-turis mancanegara biasanya berdatangan pada bulan bulan ini.
Negara yang bisa merasakan fenomena ini antara lain: Kanada, AS, Denmark (Greenland), Norwegia, Swedia, Finlandia, Rusia dan Islandia. Seperempat wilayah Finlandia berada di bagian utara lingkaran Arktik.
Di daerah Svalbard, Norwegia, kita tidak akan bisa melihat sunrise alias matahari terbit mulai tanggal 19 April sampai tanggal 23 Agustus. Bayangkan ketika kalian bangun pagi ternyata langit masih gelap.
Kebalikan dari fenomena ini disebut polar night, terjadi saat musim dingin ketika matahari tetap berada di bawah horizon (ufuk) sepanjang hari. Bahkan ekstrimnya di beberapa daerah di kutub, matahari akan terus nampak selama 6 bulan.
Durasi midnight sun akan meningkat dari hari ke hari selama titik balik matahari pada musim panas di lingkaran kutub kemudian akan mencapai 6 bulan pada kutub.
Di daerah kutub itu sendiri, matahari hanya terbit dan terbenam sekali dalam setahun. Selama 6 bulan ketika matahari berada di atas ufuk, matahari akan terus bergerak di sekitar ufuk, dan mencapai ketinggian tertinggi saat titik balik matahari pada saat musim panas.
0 Response to "Fenomena Midnight Sun, Matahari di Tengah Malam"
Posting Komentar